Mari BerSiwak



Sebuah hadis berbunyi : “Siwak membersihkan gigi, dan ini menyenangkan Allah. Setiap kali Jibril mengunjungiku, dia menyuruhku menggunakan siwak, hingga aku pun khawatir bahwa menggunakan siwak diwajibkan. Seandainya tidak khawatir akan membebani (merepotkan) umatku, aku akan mewajibkannya.
(HR: Bukhori dan Muslim,)




Siwak adalah pembersih bagi mulut; sesuatu yang membuat Allah ridho”. (HR. Ahmad)
Keutamaan shalat dengan memakai siwak itu, sebanding dengan 70 kali shalat dengan tidak memakai siwak. (HR. Ahmad)
Satu kali anda bertasbih kepada Allah dengan diawali siwak, maka dihitung 70X bertasbih. Shalat dengan diawali siwak, akan terhitung 70X shalat. Dua rakaat shalat tahajjud diawali dengan siwak, maka dihitung 140 rakaat tahajjud.




Siwak atau miswak (Arab:سواك) adalah dahan atau akar dari pohon arak Salvadora persica yang digunakan untuk membersihkan gigi, gusi dan mulut.
Pohon Arak (Salvadora persica)banyak tumbuh di kawasan Semenanjung Arab, juga daerah-daerah kering lainnya di Asia Barat dan Afrika. Pohon Arak adalah pohon yang kecil, seperti belukar dengan batang yang bercabang-cabang, jika kulitnya dikelupas warnanya agak keputihan dan memiliki banyak juntaian serat.
Pasta gigi siwak atau miswak lebih baik digunakan untuk mencegah penyakit gusi.Selain itu bersiwak Juga merupakan Sunah Nabi SAW yang kita perlu melaksanakannya sebagai bukti kecintaan peneladanan kita pada ajaran beliau. Lalu bagaimana mengenai manfaat siwak dalam pandangan islam dan dalam kajian ilmu kesehatan.Ini dia penjelasanya.
A.   Dalam kitab Ath-Thubbun Nabawi (Medis Nabawi) yang disusun oleh Ibnul       Qoyyim dijelaskan manfaat siwak antara lain :
Ø  Membersihkan mulut,
Ø  Membersihkan gusi,
Ø  Mencegah pendarahan
Ø  Menguatkan penglihatan
Ø  Membersihkan atau menjernihkan otak;
Ø  Mencegah gigi berlubang
Ø  Menyehatkan pencernaan
Ø  Menjernihkan suara                                     
Ø  Membantu pencernaan makanan
Ø  Memperlancar saluran nafas (bicara)                  
Ø  Menggiatkan bacaan
Ø  Menahan tidur
Ø  Mendatangkan ridho Allah Ta’ala
Ø  Dikagumi malaikat                                       

B.    Manfaat Siwak dari Tinjauan Ilmu Kesehatan
Berbagai uji coba telah banyak dilakukan dalam upaya mengetahui manfaat dari Salvadora Persica atau kayu siwak ini.Sedangkan fakta ilmiah dari siwak antara lain :
Siwak memiliki kandungan kimiawi yang bermanfaat, seperti :
- Antibacterial acids, seperti astringents, abrasive dan detergents yang berfungsi untuk membunuh bakteri, mencegah infeksi dan menghentikan pendarahan pada gusi. Pada penggunaan siwak pertama kali, mungkin terasa pedas dan sedikit membakar, karena terdapat kandungan serupa mustard di dalamnya yang merupakan substansi antibacterial acids tersebut.
- Kandungan kimia seperti Klorida, Pottasium, Sodium Bicarbonate, Fluoride, Silika, Sulfur, Vitamin C, Trimethyl amine, Salvadorine, Tannins dan beberapa mineral lainnya yang berfungsi untuk membersihkan gigi, memutihkan dan menyehatkan gigi dan gusi. Bahan-bahan ini sering diekstrak sebagai bahan penyusun pasta gigi.
- Minyak aroma alami yang memiliki rasa dan bau yang segar, menjadikan mulut menjadi harum dan menghilangkan bau tak sedap.
- Enzim yang mencegah pembentukan plaque yang menyebabkan radang gusi. Plaque juga merupakan penyebab utama tanggalnya gigi secara premature.
- Anti decay agent (Zat anti pembusukan), yang menurunkan jumlah bakteri di mulut dan mencegah proses pembusukan. Selain itu siwak juga turut merangsang produksi saliva (air liur) lebih, dimana saliva merupakan organik mulut yang melindungi dan membersihkan mulut.
 C. Cara Bersiwak
Mengenai bagaimana cara bersiwak tidak ada ikhtilaf antara ulama, bahwa didalam kitab Syama’il Imam Tirmidzi, dalam hadist Rasul saw, bahwa Rasul saw. bersiwak dengan kayu arak, dan memulainya dari pertengahan, lalu ke arah kanan lalu ke kiri, demikian diulangi sebanyak 3 kali.

Imam Ghazali rahimahullah menambahkan cara yang lebih lengkap, yaitu:
1.Meletakkan siwak di jajaran gigi tengah bagian atas,
2.Lalu mendorongnya ke arah kanan sampai ke ujungnya,
3.Lalu turunkan ke jajaran bawah kanan ujung,
4.Lalu mendorongnya kembali ke tengah jajaran bawah,
5.Lalu kembali naik ke tengah jajaran atas,
6.Lalu mendorongnya ke arah kiri sampai ujungnya,
7.Lalu turunkan ke jajaran bawah kiri ujung, dan mendorongnya lagi ke tengah di jajaran  bawah.
Nah itulah yang bisa saya sampaikan mengenai siwak . Mudah-mudahan bisa dipahami dan bermanfaat. 



#SALAM SEHAT# 6 #
IN HOUSE CLINIC TEAM PT.SEI
 


 

Flickr Photostream

Popular Posts

Blog Archive